Jakarta (ANTARA) - Ebi furai menjadi salah satu hidangan Jepang yang cukup populer di Indonesia. Udang goreng berbalut tepung roti ini dikenal dengan teksturnya yang renyah di luar, namun tetap lembut di dalam.
Tak heran, menu ini juga kerap menjadi pilihan favorit di restoran Jepang, baik sebagai hidangan pembuka maupun menu utama. Di Jepang, ebi furai atau ebi fry dikenal sebagai sajian khas Nagoya.
Hidangan ini kerap disajikan dengan saus tonkatsu atau saus tartar, dan tambahan sayuran segar seperti irisan kol, mentimun, atau tomat.
Perbedaan utama ebi furai dengan tempura ada pada lapisan tepungnya. Jika tempura menggunakan adonan tepung dan air, ebi furai dilapisi tepung roti atau panko.
Panko merupakan remah roti khas Jepang yang terbuat dari roti putih tanpa kulit. Teksturnya lebih kasar dan ringan, sehingga dapat menghasilkan lapisan gorengan yang renyah dan tidak mudah menyerap minyak.
Walaupun identik sebagai menu makanan di restoran, ebi furai sebenarnya cukup mudah dibuat sendiri di rumah dengan bahan yang sederhana.
Bagi Anda yang ingin coba membuat ebi furai ala rumahan, berikut resep dan langkah-langkah praktis yang bisa diikuti melansir dari laman cookpad.
Bahan yang dibutuhkan:
- 250 gram udang segar
- Tepung terigu secukupnya
- Tepung panir atau tepung roti panko secukupnya
- 1/2 butir telur
- Minyak goreng secukupnya
Bahan adonan basah:
- 2 sendok makan tepung terigu
- 1/2 butir telur
- 50 ml susu cair
- Garam secukupnya
- Lada secukupnya
- Kaldu jamur secukupnya
- Bawang putih parut atau 1/2 sendok teh bawang putih bubuk
Cara pembuatan:
1. Kupas udang, buang bagian kotorannya, lalu pisahkan kepala udang. Cuci bersih di bawah air mengalir hingga benar-benar bersih. Kulit dan kepala udang sebaiknya disimpan karena bisa dimanfaatkan sebagai bahan kaldu.
2. Buat beberapa sayatan kecil di bagian perut udang dengan jarak sekitar 0,5 sentimeter, sayatan tidak perlu yang terlalu dalam. Setelah itu, tekan perlahan bagian punggung udang dengan jari hingga uratnya terputus dan udang menjadi lurus.
3. Siapkan adonan basah dengan mencampurkan seluruh bahan, lalu aduk hingga tercampur rata dan tidak menggumpal.
4. Selanjutnya, siapkan bahan pelapis kering berupa tepung terigu yang bisa diberi sedikit garam atau penyedap, tepung panir, serta telur yang sudah dikocok lepas.
5. Ambil udang, celupkan ke dalam adonan basah, gulingkan ke tepung terigu, lalu celupkan kembali ke dalam telur kocok secara merata.
6. Balurkan udang dengan tepung panir hingga seluruh permukaannya tertutup. Untuk hasil yang lebih renyah, disarankan untuk memakai tepung panir berwarna putih.
7. Panaskan minyak dengan api sedang, lalu goreng udang hingga berwarna keemasan dan matang merata.
8. Setelah matang, angkat dan tiriskan. Ebi furai siap disajikan dan dapat ditata sesuai selera sebelum dinikmati.
Baca juga: Resep tumis enoki telur saus tiram yang gurih & cocok jadi lauk bekal
Baca juga: Resep creamy garlic chicken, menu rumahan dengan cita rasa restoran
Baca juga: Resep masakan nasi bakar ayam suwir kemangi yang lezat dan praktis
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

2 days ago
7






































