Mana lebih aman untuk telinga, TWS atau earphone kabel?

Jakarta (ANTARA) - Perdebatan soal mana yang lebih aman antara TWS (True Wireless Stereo) dan earphone kabel semakin sering muncul, apalagi di tengah makin populer-nya perangkat audio nirkabel.

Banyak orang memilih TWS karena praktis dan bebas dari kata rumit, sementara sebagian lainnya masih setia dengan earphone kabel karena dianggap lebih stabil dan minim radiasi.

Meski keduanya sama-sama nyaman digunakan, pertanyaan tentang keamanannya tentu penting untuk dipahami. Baik dari sisi kesehatan telinga, kualitas suara, hingga potensi risiko lainnya, masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.

Jadi, mana sebenarnya yang lebih aman? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini, berdasarkan informasi yang telah dihimpun dari berbagai sumber.

Lebih aman TWS atau earphone kabel?

Di era digital saat ini, pertanyaan mengenai keamanan TWS dibandingkan dengan earphone kabel kerap muncul. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), faktor yang paling berpengaruh terhadap kerusakan pendengaran bukan jenis perangkat, melainkan tingkat volume dan durasi penggunaan.

TWS kerap dianggap lebih berisiko karena desain-nya yang menutup telinga secara rapat, membuat pengguna cenderung menaikkan volume di lingkungan bising.

Namun, TWS modern kini banyak yang dilengkapi teknologi noise reduction, sehingga pengguna dapat mendengar dengan jelas tanpa perlu meningkatkan volume secara berlebihan. Meski begitu, pemakaian volume di atas batas aman tetap bisa menyebabkan kerusakan pendengaran akibat suara bising (noise-induced hearing loss).

Sementara itu, earphone kabel biasanya menawarkan kualitas suara stabil dengan latensi rendah. Banyak pengguna merasa suara dari earphone kabel lebih alami, sehingga tidak perlu menaikkan volume. Meski demikian, jika digunakan pada volume tinggi dalam waktu lama, risiko kerusakan telinga tetap ada.

WHO menyarankan agar volume perangkat dijaga di bawah 60 persen dari batas maksimal dan pemakaian tidak lebih dari 60 menit berturut-turut sebelum memberi jeda. Dengan kata lain, keamanan TWS maupun earphone kabel sangat bergantung pada kebiasaan pengguna, bukan sekadar jenis perangkat.

Namun dibalik itu, earphone kabel memiliki sejumlah keunggulan ilmiah yang membuatnya lebih aman digunakan dibanding TWS, terutama untuk kesehatan dan lingkungan:

1. Bebas baterai dan mengurangi dampak lingkungan dan eksploitasi sumber daya

Earphone kabel tidak menggunakan baterai internal, sehingga tidak menimbulkan limbah beracun dari produksi dan pembuangan baterai. Baterai lithium-ion pada perangkat nirkabel dikenal sebagai penyumbang dampak lingkungan yang signifikan, termasuk potensi pemanasan global (GWP) dan penipisan sumber daya alam (ADP Elements).

Produksinya memerlukan logam langka seperti lithium, nikel, dan kobalt, yang penambangan-nya dapat merusak lingkungan dari kerusakan lahan, polusi air, hingga deforestasi. Setiap ton lithium yang ditambang dapat menghasilkan hingga 15 ton CO2.

2. Umur pakai lebih lama dan mengurangi sampah elektronik

Desain sederhana earphone kabel membuatnya lebih tahan lama dan mudah diperbaiki jika disimpan dengan benar, misalnya hanya dengan mengganti kabel yang rusak. Hal ini membuatnya lebih ramah lingkungan dibanding perangkat nirkabel yang umumnya sulit diperbaiki dan cepat menjadi sampah elektronik.

3. Risiko infeksi dan iritasi lebih rendah

Berbeda dengan TWS yang menempel di saluran telinga, penggunaan earphone kabel tidak menimbulkan kelembapan berlebih di dalam telinga, sehingga risiko iritasi atau infeksi akibat pertumbuhan bakteri dan jamur lebih rendah. TWS yang digunakan dalam waktu lama tanpa dibersihkan dapat menciptakan kondisi yang ideal bagi bakteri berkembang.

Dengan pertimbangan ini, earphone kabel tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga lebih aman bagi kesehatan telinga dibanding penggunaan TWS yang kurang berhati-hati.

Jadi meskipun baik TWS maupun earphone kabel bisa digunakan dengan aman jika memperhatikan volume dan durasi pemakaian, earphone kabel memiliki beberapa keunggulan tambahan.

Selain lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan baterai, kabel yang lebih mudah diperbaiki membuatnya lebih awet dan mengurangi sampah elektronik. Selain itu, risiko iritasi atau infeksi telinga juga lebih rendah dibanding TWS. Jadi, dari sisi kesehatan dan dampak lingkungan, earphone kabel bisa dianggap lebih aman secara keseluruhan.

Baca juga: Galaxy Buds Core didukung baterai dengan ketahanan hingga 35 jam

Baca juga: Daftar TWS di bawah Rp1 juta yang cocok untuk temani berolahraga

Baca juga: Nothing Ear (3) debut dengan fitur "Super Mic" baru

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.