Respons LPSK soal Restitusi Rp 1,6 M ke 22 Terdakwa Kasus Kematian Prada Lucky

10 hours ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Wakil Ketua LPSK, Antonius P. S. Wibowo. Foto: LPSK

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengapresiasi langkah Oditur Militer Kupang yang menuntut para terdakwa kasus kematian Prada Lucky untuk membayar restitusi kepada keluarga korban.

Adapun total nilai restitusi yang harus dibayar oleh para terdakwa kasus tersebut yakni sebesar Rp 1,6 miliar.

Wakil Ketua LPSK, Antonius P. S. Wibowo, menilai bahwa tuntutan pembayaran restitusi tersebut telah memihak kepada Prada Lucky dan keluarganya.

"Tuntutan ini menegaskan posisi korban dalam sistem peradilan pidana militer sebagai subjek hukum yang memiliki hak atas pemulihan," ujar Antonius dalam keterangannya, Minggu (14/12).

Para terdakwa kasus penganiayaan yang menewaskan Prada Lucky Namo Pratu Ahmad Ahda, Pratu Emeliano De Araujo, Pratu Petrus Nong Brian Semi, dan Pratu Aprianto Rede Raja menjalani sidang di Pengadilan Militer III-15 Kupang, NTT, Kamis (11/12/2025). Foto: Mega Tokan/ANTARA FOTO

Antonius mengatakan, pihaknya menilai bahwa Oditur Militer pun mulai berpijak pada prinsip keadilan restoratif, yakni tanggung jawab pidana juga mencakup kewajiban hukum untuk memperbaiki kerusakan dan kerugian akibat dari perbuatan.

Dia berharap keputusan hakim nantinya dalam perkara tersebut dapat mencontoh Putusan Kasasi Nomor 213/K/Mil/2025, di mana Majelis Hakim Agung menghukum terdakwa kasus penembakan bos rental mobil untuk membayar restitusi sejumlah ratusan juta untuk korban.

Selain mendapat layanan fasilitasi penghitungan restitusi, ibu Prada Lucky yang menjadi terlindung LPSK juga mendapat layanan program perlindungan berupa Pemenuhan Hak Prosedural, Bantuan Medis, dan Bantuan Rehabilitasi Psikologis.

Adapun restitusi tersebut dibebankan kepada seluruh terdakwa dalam kasus ini yang mencapai 22 orang.

Permohonan restitusi yang dibebankan kepada 22 terdakwa tersebut tertuang dalam tiga berkas yang terpisah, yaitu untuk perkara nomor 40-K/PM.III-15/AD/X/2025, 41-K/PM.III-15/AD/X/2025, dan 42-K/PM.III-15/AD/X/2025.

Berikut rincian tuntutan bagi para terdakwa:

Berkas perkara tersebut yakni atas nama terdakwa Lettu Infanteri Ahmad Faisal. Ia merupakan atasan langsung Prada Lucky dan orang yang menuduh Prada Lucky berperilaku menyimpang dengan Prada Richard J. Bulan.

Dalam kasus itu, ia dituntut pidana penjara selama 12 tahun ditambah dengan hukuman pemecatan.

Tak hanya itu, ia juga dituntut untuk memberi restitusi terhadap keluarga korban sebesar Rp 561,1 juta.

Berkas perkara tersebut merupakan untuk 17 terdakwa, yakni:

Untuk terdakwa Made Juni Artadana dan Achmad Thariq, masing-masing dituntut pidana 9 tahun penjara dengan hukuman tambahan dipecat dari kesatuan TNI AD.

Sementara untuk 15 terdakwa lainnya masing-masing dituntut pidana 6 tahun penjara dengan hukuman tambahan yakni pemecatan dari kesatuan.

Para terdakwa juga dibebani pembayaran restitusi atas perbuatan terhadap korban yaitu sekitar Rp 544,6 juta dengan masing-masing membayar sebesar Rp 32,03 juta.

Read Entire Article