Mensos, Galang Dana, dan Regulasi Tradisional di Era Digital

10 hours ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul meninjau dapur umum Kemensos di Prabu Rifa Residence, Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Kamis (4/12/2025). Foto: Dok. Kemensos

Pernyataan Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bahwa pemerintah tidak melarang masyarakat menggalang dana untuk korban banjir bandang dan longsor di Sumatera menjadi klarifikasi penting di tengah kegaduhan publik beberapa hari terakhir.

“Silakan, siapa saja boleh. Kita tidak menghalangi,” kata Mensos di Jakarta, Rabu (10/12/2025). Ia menegaskan bahwa pemerintah justru mengapresiasi inisiatif warga, komunitas, yayasan, hingga kreator digital yang bergerak cepat membantu penyintas.

Sikap pemerintah ini—bila dibaca dalam konteks tanggap darurat—menunjukkan bahwa negara memahami urgensi di lapangan. Dalam situasi bencana, waktu adalah faktor penentu.

Kendaraan melintas di jalan yang berada di antara lahan pertanian yang rusak akibat terendam banjir dan lumpur banjir bandang di Pidie Jaya, Aceh, Senin (8/12/2025). Foto: Irwansyah Putra/ANTARA FOTO

Ketika akses jalan terputus dan bantuan resmi belum menjangkau semua titik terdampak, solidaritas warga sering kali menjadi penolong pertama. Oleh karena itu, kebijakan yang memberi ruang bagi publik untuk bergerak tanpa hambatan administratif adalah langkah yang tepat.

Regulasi Penggalangan Dana

Namun pernyataan tersebut tidak boleh mengaburkan kenyataan bahwa penggalangan dana publik tetap berada dalam kerangka regulasi. Sejak lama, aktivitas penghimpunan dana sosial diatur oleh Undang-Undang No. 9/1961 tentang Pengumpulan Uang atau Barang (PUB). UU ini mewajibkan setiap penggalangan dana untuk tujuan sosial memperoleh izin dari pemerintah, baik di tingkat daerah maupun pusat, sesuai cakupan kegiatan.

Selain itu, Permensos No. 8/2021 tentang Penyelenggaraan Pengumpulan Uang atau Barang. Aturan ini memperjelas bahwa penyelenggara PUB harus berbadan hukum. Selain itu, terdapat kewajiban pelaporan dan audit, terutama jika dana yang terkumpul besar atau melibatkan lintas wilayah.

Ilustrasi donasi. Foto: Shutterstock

Selain dari dua regulasi tersebut, terdapat kewajiban audit. Dalam hal ini, Kemensos mewajibkan audit internal untuk donasi di bawah Rp500 juta dan audit eksternal untuk dana di atas itu. Laporan penggalangan dan distribusi harus disampaikan kepada pemerintah.

Di luar aturan pokok tersebut, terdapat prinsip umum bahwa setiap kegiatan filantropi harus memenuhi unsur transparansi, akuntabilitas, dan pertanggungjawaban publik. Di titik inilah muncul persoalan yang harus dijawab bersama: Bagaimana menjamin tata kelola donasi yang rapi tanpa mematikan spontanitas solidaritas warga?

Kebijakan yang disampaikan Menteri Sosial—bahwa izin dan laporan dapat menyusul setelah penyaluran bantuan di masa darurat—merupakan bentuk fleksibilitas administratif yang seharusnya diadopsi secara konsisten. Model seperti ini penting agar regulasi tidak menjadi hambatan kemanusiaan.

Panitia Natal Nasional 2025 masih terus menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir dan longsor di Sumatera Barat. Foto: Bakom RI

Namun fleksibilitas tidak berarti abai. Justru di masa bencana, pengawasan dibutuhkan agar tidak muncul penipuan berkedok donasi, penyalahgunaan akun pribadi, atau distribusi dana yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Fenomena-fenomena seperti ini pernah muncul sebelumnya dan menggerus kepercayaan publik.

Oleh karena itu, negara perlu memperkuat mekanisme pendaftaran cepat bagi penggalang dana, misalnya melalui platform daring resmi Kemensos atau pemerintah daerah. Tanpa menunggu verifikasi panjang, penyelenggara cukup memberikan identitas, tujuan penggalangan, serta rekening khusus. Setelah masa tanggap darurat lewat, audit dan pelaporan dapat dilakukan secara lebih sistematis.

Era Digital, Regulasi Tradisional