Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut hasil Cek Kesehatan Gratis (CKG) menunjukkan anak-anak memiliki risiko gangguan jiwa lebih tinggi dibandingkan orang dewasa. Temuan itu disampaikannya usai Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Sektor Kesehatan (KKSK) 2025 di Kantor Kemendukbangga/BKKBN, Jakarta Timur, Senin (8/12).
“Datanya CKG yang kita buka, ternyata memang anak-anak itu lima kali lebih tinggi dibandingkan dewasa, dari sisi gangguan jiwanya. Kita ukur anxiety (kecemasan), dengan depresi,” ujar Budi.
Menurut Budi, pola interaksi anak yang berubah akibat penggunaan gawai menjadi salah satu faktor yang mendorong banyaknya gangguan kesehatan jiwa.
“Banyak anak mengalami gangguan kejiwaan, terutama dengan ada teknologi baru seperti gadget yang mereka pakai terus menerus. Sehingga pola interaksi antara manusia mulai dari anak-anak ini berubah,” tutur dia.
Hasil screening CKG menunjukkan temuan gangguan cemas atau depresi pada kelompok usia di bawah 18 tahun mencapai sekitar 5 persen. Sementara pada orang dewasa hanya 0,8-0,9 persen atau di bawah 1 persen.
“Kita temukan dewasa yang di screening itu 0,8-0,9 persen. Itu kecil sekali ya, di bawah 1 persen. Tapi kalau yang balita (sampai) di bawah 18 tahun itu 5 persen. Ada masalah anxiety dan depresi,” ungkap Budi.
Budi juga memaparkan bahwa layanan hotline 119 yang dibuka Kemenkes telah menerima sekitar 100 ribu aduan terkait kesehatan mental. “Itu ditangani oleh dokter-dokter kesehatan jiwa. Ketahuan memang yang paling banyak adalah anxiety dan depresi. Ini konsisten dengan hasil CKG,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menegaskan bahwa seluruh jenis gangguan kesehatan mental dijamin oleh BPJS, termasuk psikosis dan neurosis.
“Ini banyak yang belum tahu. Kesehatan mental termasuk yang entah psikosis ataupun istilahnya baru neurosis, itu semua dijamin oleh BPJS,” ujarnya.
Selain isu kesehatan mental, KKSK ke-8 juga membahas persoalan populasi lansia serta sinkronisasi pengadaan alat kesehatan di 514 kabupaten/kota.

3 days ago
3






























