Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akan menggelar jumenengan atau upacara adat kenaikan takhta Pakubuwono (PB) XIV, pada Sabtu (15/11).
Dalam upacara sakral tersebut, Keraton Surakarta turut mengundang Ngarso Dalem Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Undangan jumenengan itu dikirim langsung oleh utusan Bendoro Raden Mas (BRM) Yudhistira Rachmat Saputro, yang merupakan wayah dalem (cucu) dari mendiang SISKS Pakoe Boewono XIII.
Undangan tersebut diterima dengan penuh penghormatan oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Condrokirono, putri Dalem Sultan HB X, di Ndalem Keraton Kilen, Yogyakarta, Rabu (12/11).
BRM Yudhistira mengatakan, pihak Kasultanan Yogyakarta menyambut positif atas undangan jumenengan tersebut.
“Kesultanan Ngayogyakarta menyampaikan tanggapan positif saat kami mengantarkan undangan Jumenengan Dalem Noto Binayangkare SISKS Pakoe Boewono XIV,” ujar Yudhistira, Rabu (12/11).
Dia menyebut, penyerahan undangan ini menjadi simbol eratnya tali kadang sinangling, yakni hubungan kekeluargaan dan persaudaraan antara Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta, dua pusat peradaban Jawa yang memiliki akar sejarah yang sama.
Putri tertua PB XIII, Gusti Kanjeng Ratu Timoer Rumbaikusuma Dewayani, berharap acara jumenengan berlangsung khidmat dan penuh makna.
“Semoga acara Jumenengan Dalem Noto Binayangkare SISKS Pakoe Boewono XIV nanti dapat berjalan dengan baik, membawa suasana adem ayem, serta menjadi momentum kebangkitan budaya dan persaudaraan antarkeraton di Nusantara,” ujar GKR Timoer.
Ia mengatakan, dalam rangkaian acara Jumenengan Dalem Noto Binayangkare, masyarakat dapat menyaksikan Kirab Ageng Raja Baru Surakarta.
Sri Susuhunan Pakoe Boewono XIV akan melakukan kirab menggunakan kereta kebesaran Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, diiringi abdi dalem, pasukan prajurit, serta gamelan pusaka keraton.
“Masyarakat luas akan dapat melihat dan menyapa Raja Keraton Solo yang baru, PB XIV, saat dikirab di jalan-jalan utama Kota Solo,” pungkas GKR Timoer.
Sebelumnya, Kanjeng Gusti Pangéran Adipati Anom (KGPAA) Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram atau Gusti Purbaya mengukuhkan diri sebagai Pakubuwono (PB) XIV saat membacakan sambutan sabda di hadapan jenazah PB XIII dan pelayat.
Pengukuhan dilakukan sebelum jenazah PB XIII diberangkatkan ke Imogiri untuk dimakamkan, Rabu (5/11).
Purbaya merupakan anak PB XIII sekaligus Putra Mahkota Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau populer disebut Kraton Solo. Dengan pengukuhan dirinya itu, maka Purbaya menjadi Raja Solo yang baru, meneruskan takhta ayahnya.

1 month ago
20







































