
Bencana alam tanah bergerak terjadi di di Kampung Cigintung dan Sukamulya, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Rabu (11/6) malam sekitar pukul 20.50 WIB. BPBD Jawa Barat memaparkan ada 52 bangunan rumah rusak berat, termasuk jalanan dan sebuah masjid.
Sementara itu, warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian telah dievakuasi.
Lalu, apa penyebab peristiwa tersebut? Apa dampaknya bagi masa depan? Berikut kumparan rangkum.
Penyebab Bencana Tanah Bergerak: Cuaca Ekstrem dan Lereng yang Curam
BPBD Jawa Barat memaparkan, bencana ini disebabkan oleh cuaca ekstrem dan lereng yang curam tanpa dilengkapi vegetasi sehingga rawan terjadi longsor. Termasuk lokasi yang berada dalam zona kerentanan gerakan tanah menengah.

BPBD Purwakarta juga telah memutus seluruh jaringan listrik dan mengimbau kepada warga untuk tidak beraktivitas di sekitar area kejadian karena rawan terjadi gerakan tanah susulan. Sementara itu, belum diketahui berapa banyak korban dalam kejadian tersebut.
Yang jelas ada puluhan jiwa mengungsi dari lokasi kejadian.
“(Sebanyak) 25 KK, 85 jiwa, diungsikan. Sebagian mengungsi ke rumah kerabat, mengontrak, dan sebagian lainnya diungsikan di kantor Desa Pasirmunjul,” demikian bunyi dari keterangan BPBD Purwakarta, Kamis (12/6).
Kemensos Kirim Bantuan Korban Bencana Tanah Longsor di Purwakarta
Kemensos menyalurkan bantuan logistik kepada korban tanah longsor dan pergerakan tanah di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (16/6).
Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos, Masryani Mansyur, memastikan Mensos Saifullah Yusuf (Gus Ipul) telah memerintahkan langsung pemberian bantuan ini.

"Setelah kejadian, Pak Mensos langsung berikan arahan sehingga kami langsung menyalurkan bantuan logistik kepada korban bencana tanah longsor di Purwakarta. Bantuan disalurkan bertahap melalui Gudang Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat," kata Masryani di Jakarta, Minggu (15/6) malam.
Bantuan tahap pertama senilai Rp 21,6 juta, terdiri atas 13 paket kidsware, 30 lembar selimut, 5 terpal, dan 1 paket penjernih air. Pada tahap kedua, Kemensos menyalurkan bantuan senilai Rp 233,3 juta yang mencakup 1 unit perlengkapan dapur umum, 10 unit tenda keluarga, 50 tenda gulung, 50 kasur, 200 paket makanan siap saji, 100 paket lauk pauk, 30 paket sandang dewasa, 30 paket sandang anak, 50 family kit, 50 selimut, dan 50 kidsware.
Dukungan dari APBD II Kabupaten Purwakarta juga telah disalurkan, berupa 30 kaleng biskuit Roma, 5 liter susu full cream, radio, popok dewasa, serta perlengkapan sekolah, yaitu 12 setel seragam SD, 2 setel seragam SMP, dan 15 pasang sandal jepit.
Longsor di Purwakarta, Jasa Marga Pastikan Tol Cipularang Tetap Aman Dilintasi
Usai peristiwa pergerakan tanah di Purwakarta tersebut, banyak beredar informasi dan kabar bahwa peristiwa itu mengganggu arus lalu lintas Tol Cipularang.
Informasi itu dibantah oleh Jasa Marga. Mereka memastikan bencana longsor itu tak mengganggu arus lalu lintas di Tol Cipularang.
"Jasa Marga memastikan bahwa sampai dengan saat ini Jalan Tol Cipularang aman untuk dilalui," kata Senior Manager Representative Office 3 Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Pasteur Bandung, Agni Mayvinna, melalui keterangan yang diterima, Selasa (17/6).

Melalui pantauan udara yang dilakukan tim Jasa Marga Tollroad Maintenance (JMTM), lokasi pergerakan tanah paling dekat berjarak sekitar 1 kilometer dari jalan tol. Arah pergerakan tanah pun menuju ke utara sehingga tidak berdampak ke jalan tol.
"Namun harus dilakukan kajian lebih jauh untuk mencegah hal yang tidak diinginkan," ucap dia.
Sepekan kemudian, masyarakat masih menyangsikan keamanan tol Cipularang. Dirut Jasa Marga, Rivan A. Purwantono pun menjawab isu ini dan memastikan keamanan tol Cipularang.
"Kami memastikan seluruh infrastruktur jalan tol Jasa Marga Group senantiasa aman dan dapat diandalkan oleh masyarakat. Sejak menerima laporan awal, tim kami sudah melakukan langkah-langkah antisipatif dan terus memantau kondisi di lapangan, agar pengguna jalan tetap merasa nyaman, aman, dan terlindungi," ujar Rivan kepada wartawan, Rabu (18/6).
PVMBG: Tanah Bergerak di Purwakarta Menjauh dari Tol Cipularang
Kemensos menyalurkan bantuan logistik kepada korban tanah longsor dan pergerakan tanah di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (16/6).

"Kalau dari lokasinya kejadian gerak tanah sisi timur Cipularang yang berjarak 1 km. Hasil tim tanggap darurat kami, tanah bergerak ini mengarah ke timur laut. Artinya menjauh," kata Kepala PVMBG Badan Geologi, Kementerian ESDM Dr. P. Hadi Wijaya, saat dihubungi, Rabu (18/6).
Pergerakan tanah ini di Pasir Munjul ini menurutnya sudah terjadi di lahan sekitar 2 hektare. "Apakah makin meluas, ini masih belum pengecekan," kata Hadi.