Belakangan ini, lini waktu media sosial dipenuhi berbagai produk suplemen berwarna cerah, berbentuk lucu, dan punya rasa buah yang menggoda. Banyak orang menyebutnya sebagai “vitamin permen” atau vitamin gummy. Tidak hanya anak-anak yang menyukainya, orang dewasa pun menganggap bentuk ini lebih menyenangkan dibandingkan menelan tablet atau kapsul.
Namun, di tengah popularitasnya, muncul pertanyaan: apakah vitamin gummy benar-benar aman dikonsumsi setiap hari? Atau ada hal yang perlu diperhatikan sebelum kita ikut tren ini?
Vitamin gummy hadir sebagai jawaban atas dua hal: kenyamanan dan rasa. Banyak orang yang merasa kesulitan menelan tablet besar atau tidak menyukai rasa pahit suplemen tertentu. Bentuk gummy yang kenyal dan manis membuat suplemen terasa lebih seperti snack dibanding obat.
Selain itu, media sosial turut mempercepat popularitasnya. Konten unboxing, testimoni, hingga tips kesehatan sering menampilkan vitamin dalam bentuk gummy yang tampak estetik. Tidak heran, banyak orang mulai menganggap vitamin ini sebagai bagian gaya hidup sehat yang lebih menyenangkan.
Secara umum, gummy mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin D, zinc, biotin, atau kombinasi multivitamin lainnya. Secara fungsi, zat aktifnya sama dengan yang ada di tablet atau kapsul.
Namun, ada beberapa hal yang membuat gummy sedikit berbeda:
Artinya, meskipun memberikan efek yang sama, cara tubuh menyerap zat aktif dari gummy bisa sedikit berbeda dari bentuk sediaan lainnya.
Popularitas vitamin gummy bukan tanpa tantangan, terutama karena bentuknya yang mirip permen.
1. Risiko konsumsi berlebihan
Rasanya yang manis sering kali membuat orang tergoda menambah dosis, terutama anak-anak. Padahal, vitamin tetaplah vitamin,terlalu banyak bisa menimbulkan efek samping.
2. Kandungan gula yang perlu diperhatikan
Walaupun tidak selalu tinggi, gula tambahan pada gummy bisa menjadi perhatian bagi orang dengan diabetes, diet rendah gula, atau anak-anak yang rentan mengalami karies gigi.
3. Variasi dosis antar produk
Dua gummy berbeda bisa memiliki kandungan vitamin yang sangat berbeda. Inilah pentingnya membaca label sebelum membeli.
4. Potensi interaksi ringan
Beberapa vitamin, seperti vitamin D atau biotin, dapat berinteraksi dengan obat tertentu. Tidak berbahaya untuk kebanyakan orang, tetapi perlu disadari bila sedang menjalani terapi.
Semua faktor ini tidak membuat gummy menjadi produk yang buruk,hanya saja perlu dikonsumsi secara bijak.

2 days ago
17







































