Jakarta (ANTARA) - Memasuki trimester pertama kehamilan (usia kandungan 0–13 minggu), ibu hamil menghadapi masa krusial dengan banyak perubahan fisik maupun emosional. Pada fase ini, tubuh mulai beradaptasi dengan hadirnya janin sehingga sering memunculkan keluhan seperti mual, lelah, hingga perubahan suasana hati yang perlu dikelola dengan baik.
Untuk itu, terdapat sejumlah tips penting yang bisa diterapkan guna menjaga kesehatan ibu sekaligus mendukung tumbuh kembang janin. Perawatan sejak dini bukan hanya membantu mengurangi keluhan, tetapi juga berperan penting dalam memastikan kehamilan berjalan optimal hingga memasuki trimester berikutnya. Berikut penjelasannya, merangkum dari berbagai sumber.
8 tips menjaga kesehatan ibu hamil di trimester I
1. Nutrisi seimbang & suplemen prenatal
Ibu hamil disarankan mengonsumsi makanan bergizi, seperti sayuran hijau, buah-buahan, sumber protein rendah lemak, serta biji-bijian utuh. Nutrisi penting seperti asam folat, zat besi, kalsium, DHA/EPA, dan vitamin lengkap sangat krusial selama awal kehamilan. Konsumsi suplemen vitamin prenatal juga dianjurkan, misalnya asam folat, kalsium, zat besi, vitamin B kompleks, dan omega-3 untuk menjamin kebutuhan harian terpenuhi.
Baca juga: Delapan cara tingkatkan kualitas tidur ibu hamil
2. Cukupi asupan cairan
Kebutuhan cairan meningkat signifikan di trimester pertama karena volume darah yang membesar. Disarankan minum air putih minimal 8–12 gelas per hari atau sekitar 2–3 liter untuk menjaga hidrasi optimal, membantu transportasi nutrisi, dan mencegah gejala seperti sembelit, kelelahan, hingga infeksi urin.
3. Olahraga ringan & teratur
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki, yoga prenatal, atau senam ringan selama 20–30 menit sehari memberi manfaat besar, antara lain meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi stres, menjaga kekuatan otot, dan membantu mood tetap stabil. American College of Sports and Medicine merekomendasikan total 150 menit per minggu aktivitas moderat bagi ibu tanpa kontraindikasi.
4. Atasi mual dan keluhan sehari-hari
Morning sickness, mual, dan muntah adalah gejala umum di trimester pertama akibat fluktuasi hormon. Cara efektif melawan gejala ini meliputi makan dalam porsi kecil tetapi sering, memilih makanan ringan dan mudah dicerna seperti roti tawar, crackers, nasi, yogurt, jahe, atau teh peppermint. Vitamin B6 juga dikenal efektif meringankan mual, namun sebaiknya dikonsumsi setelah berkonsultasi dengan tenaga kesehatan.
5. Istirahat cukup
Kelelahan adalah gejala umum selama trimester pertama. Ibu hamil disarankan tidur 7–9 jam setiap malam serta tidur siang singkat jika perlu. Rutinitas pagi dan malam yang mendukung, seperti sesi relaksasi atau mandi hangat, dapat membantu mengatasi kelelahan dan menjaga kestabilan emosi.
Baca juga: 7 cara efektif mengatasi morning sickness pada ibu hamil
6. Hindari faktor risiko & makanan berbahaya
Beberapa makanan berisiko tinggi seperti hati, ikan bermerkuri tinggi, makanan mentah seperti sushi dan sashimi, maupun produk susu yang tidak dipasteurisasi sebaiknya dihindari untuk mengurangi risiko infeksi seperti toksoplasma atau salmonella. Selain itu, hindari paparan asap rokok, konsumsi alkohol, dan batasi kafein maksimal 200 mg per hari atau sekitar satu cangkir kopi untuk mengurangi risiko komplikasi kehamilan.
7. Kontrol kehamilan rutin & pilih tenaga medis tepat
Rutin melakukan pemeriksaan prenatal kepada dokter kandungan atau bidan sangat penting untuk memantau kesehatan ibu dan perkembangan janin, termasuk pemeriksaan tekanan darah, berat badan, detak jantung janin, dan USG bila diperlukan. Pastikan tenaga medis yang dipilih memiliki izin resmi dan membuat ibu merasa nyaman dalam proses konsultasi kehamilan.
8. Perhatikan kesehatan mental & dukungan sosial
Perubahan hormon kerap membuat mood ibu hamil menjadi tidak stabil. Dukungan dari pasangan, keluarga, atau teman sangat membantu. Luangkan waktu untuk berbicara, berbagi, atau menemani ke pemeriksaan, serta hindari aktivitas berbahaya seperti membersihkan kotoran hewan peliharaan sendiri.
Dengan demikian, memasuki trimester pertama, ibu hamil menjalani berbagai perubahan penting yang memerlukan perhatian ekstra. Perubahan ini dapat dikelola melalui kombinasi nutrisi yang tepat, hidrasi yang cukup, olahraga teratur, istirahat optimal, serta pengelolaan gejala kehamilan dengan baik.
Selain itu, pemeriksaan rutin dan dukungan sosial juga berperan penting agar perjalanan kehamilan lebih lancar dan nyaman. Selalu konsultasikan kondisi dengan tenaga kesehatan profesional apabila mengalami gejala serius seperti perdarahan, demam, atau mual berlebihan.
Baca juga: 12 tanda kehamilan yang sering kali tidak disadari
Baca juga: Nutrisi yang sebaiknya dipenuhi ibu hamil demi kesehatan jantung bayi
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.