Jakarta (ANTARA) - Selama ini banyak dari kita yang langsung mengupas kulit buah sebelum menikmati daging buahnya. Kulit buah kerap dianggap tidak layak dikonsumsi karena rasanya kurang sedap dan khawatir adanya paparan pestisida.
Namun nyatanya, beberapa buah bisa dikonsumsi bersamaan dengan kulitnya dan memberikan manfaat kaya nutrisi, seperti serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang kaya bagi tubuh.
Selain itu, melansir laman healthline, kulit buah dapat membuat rasa kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar yang berlebihan karena kandungan seratnya yang tinggi.
Bahkan, kulit buah juga dapat mencegah penyakit karena kandungan antioksidan. Antioksidan dipercaya memiliki fungsi melawan molekul tidak stabil atau radikal bebas pada tubuh.
Akan tetapi, sebelum mengonsumsinya, buah mesti sudah dicuci bersih dan memilih kondisi buah yang kulitnya aman untuk dimakan.
Untuk selengkapnya, berikut fakta terkait buah-buah yang kulitnya aman dimakan dan manfaatnya.
1. Kiwi
Kulit kiwi sering dianggap terlalu berbulu sehingga banyak orang yang mengupasnya.
Namun menurut Cleveland Clinic, makan keseluruhan kiwi termasuk kulitnya, bisa meningkatkan kandungan serat hingga 50 persen dibanding hanya makan dagingnya saja.
Kulit kiwi juga mengandung antioksidan, yakni vitamin E, vitamin C, dan polifenol, dalam jumlah tiga kali lipat dibanding daging buahnya.
Efeknya pun akan menghasilkan peradangan yang rendah dan menyehatkan saluran pencernaan.
Sebelum mengonsumsi kiwi beserta kulitnya, pilihlah varietas yang kulitnya lebih halus, seperti kiwi emas, dan cuci bersih terlebih dahulu.
2. Apel
Kulit apel kaya akan vitamin K sebanyak 300 persen, vitamin A sebanyak 140 persen, vitamin C sebanyak 110 persen, dan potasium.
Selain itu, kulit apel juga kaya akan serat yang baik untuk pencernaan dan mengatur berat badan lebih baik.
Antioksidan dan senyawa tumbuhan, seperti quercetin, katekin, dan asam klorogenat dalam kulit apel dapat mencegah penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan jantung.
3. Tomat
Kulit tomat mengandung antioksidan likopen 2,5 kali lebih banyak daripada daging buahnya. Dalam hal mikronutrien, kulitnya juga mengandung banyak mikronutrien.
Dengan konsumsi kulit tomat, tubuh dapat meningkatkan kolagen, melindungi kerusakan kulit akibat sinar matahari, dan membuat kulit lebih halus serta awet muda.
4. Persik
Kulit buah persik yang berbulu halus nyatanya kaya akan antioksidan, vitamin, dan serat pangan yang dapat menjaga pencernaan.
Selain itu, terdapat juga karotenoid, sejenis antioksidan dan provitamin dalam kulit buah persik. Karotenoid ini dapat membantu mengurangi risiko katarak.
5. Jeruk
Kulit jeruk mengandung lebih banyak serat daripada buahnya, sehingga dapat membantu pencernaan dan meningkatkan kesehatan usus.
Kulit jeruk juga kaya akan vitamin C dan berbagai bioflavonoid, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain itu, terdapat juga kandungan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan dan dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh, sekaligus melindungi dari kanker, mendukung kesehatan jantung, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2.
6. Anggur
Kulit anggur merupakan sumber antioksidan yang kaya, termasuk resveratrol, antosianin, dan flavonoid. Senyawa ini dikenal karena kemampuannya melawan stres oksidatif dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Resveratrol memiliki manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah risiko jenis kanker tertentu. Selain itu, serat yang terkandung dalam kulit anggur juga dapat meningkatkan mikrobioma usus yang sehat.
7. Mangga
Kulit mangga mengandung vitamin C, karotenoid, serat, dan antioksidan lainnya. Efek dari konsumsi kulit buah ini dapat mengurangi lemak pada tubuh.
Bahkan, kulit mangga menjadi sumber pektin yang baik, serat larut kental yang menurunkan kadar kolesterol, dan memperlambat pengosongan lambung sehingga dapat merasa kenyang lebih lama.
Selain itu, kulit mangga juga memiliki sifat antimikroba, anti diabetes, anti inflamasi, dan anti kanker.
Baca juga: Rekomendasi camilan sehat selama bulan Ramadhan
Baca juga: Khasiat buah mentimun untuk diet, kulit, hingga fungsi otak
Baca juga: Dietisien rekomendasikan konsumsi jus buah cukup satu gelas per hari
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

1 week ago
17




































