PT Toyota-Astra Motor (TAM) resmi memulai ekspedisi jelajah lintas pulau bertajuk “Veloz Hybrid EV Lintas Nusa” dari Sirkuit Mandalika, NTB, Senin (2/12). Lewat flag-off ini, satu unit New Veloz Hybrid EV diberangkatkan untuk menempuh perjalanan panjang menuju wilayah barat Indonesia, yang dikemudikan secara estafet oleh 11 media nasional, termasuk kumparan.
Ekspedisi ini menjadi ajang pembuktian kemampuan teknologi hybrid Toyota menghadapi kondisi jalan Indonesia yang beragam—mulai dari jalur pantai, perkotaan, pedalaman, hingga tanjakan-turunan di pegunungan. Toyota menyebut perjalanan ini sejalan dengan semangat Toyota Ada Untuk Indonesia, yaitu menghadirkan solusi mobilitas yang lebih inklusif dan relevan bagi masyarakat dari timur hingga barat Indonesia.
New Veloz Hybrid EV sendiri baru melakukan debut global di GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 pada November lalu. Sebagai produk rakitan lokal, model ini menandai upaya Toyota memperluas elektrifikasi ke segmen yang lebih besar, khususnya MPV keluarga. Teknologi hybrid generasi terbaru yang dibawanya diklaim lebih halus, responsif, fun to drive, dan hemat bensin untuk penggunaan harian ataupun perjalanan jarak jauh. Model V Grade dibanderol Rp 299 juta untuk pemesanan hingga 31 Desember 2025.
Dengan durasi perjalanan lebih dari 50 hari dan hanya mengandalkan satu unit mobil, Toyota ingin menegaskan kembali Quality, Durability & Reliability (QDR) sebagai DNA utama produknya. Termasuk Veloz, yang sudah 14 tahun menjadi mobil pilihan keluarga Indonesia.
Rute ekspedisi dimulai dari Lombok, Bali, dan Banyuwangi, lalu berlanjut ke Bromo, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta, sebelum menyeberang menuju Sumatera untuk melintasi Palembang, Jambi, Bukittinggi, hingga Danau Toba. Selama perjalanan, rombongan juga akan mengeksplorasi wisata alam dan kuliner, serta bertemu para pahlawan daerah yang berkontribusi bagi komunitasnya.
Toyota turut menyoroti dukungan kuat komunitas pengguna di berbagai kota. Jaringan Toyota Owners Club (TOC), termasuk Velozity, menjadi bagian penting dalam menghubungkan Toyota dengan pelanggan sekaligus memberi masukan untuk pengembangan produk.
Selain itu, tim juga akan singgah ke beberapa dealer resmi Toyota. Dengan 363 outlet di seluruh Indonesia, jaringan layanan inilah yang menjadi tulang punggung penjualan dan after sales Toyota.
Ekspedisi lintas Nusantara bukan hal baru bagi Toyota. Tahun 1995, TAM menggelar Kijang Lintas Nusa yang menempuh rute Aceh–Larantuka sejauh 6.000 km. Lalu pada 2014, Avanzanation Journey merayakan satu dekade Avanza dengan jelajah 35.000 km ke lebih dari 45 kota.
Marketing Director TAM lainnya, Hiroyuki Oide, berharap perjalanan kali ini bisa menunjukkan potensi besar hybrid Toyota untuk masyarakat luas. “Kami ingin New Veloz Hybrid EV menjadi lokomotif adopsi kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Sebagai produk lokal, kehadirannya juga berkontribusi pada manufaktur, supply chain, dan ekosistem mobilitas nasional,” ujarnya.

1 week ago
10






































