Menteri LHK Sebut Lab Ekosos Bakal Usut Faktor Krisis Lingkungan

1 month ago 22
winjudi slot online winjudi online winjudi situs winjudi online slot gacor online terbaru situs slot gacor online terbaru link slot gacor online terbaru demo slot gacor online terbaru rtp slot gacor online terbaru Akun slot gacor Akun situs slot gacor Akun link slot gacor Akun demo slot gacor Akun rtp slot gacor Akun slot gacor online terbaru Akun situs slot gacor online terbaru Akun link slot gacor online terbaru Akun demo slot gacor online terbaru Akun rtp slot gacor online terbaru informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online winjudi slot online

Jakarta -

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar meminta seluruh Direktorat Jenderal mendukung program Laboratorium Ekologi dan Sosial (Lab Ekosos). Dia mengharuskan seluruh jajarannya memfasilitasi kegiatan anak-anak muda di program itu.

"Saya ingin menegaskan kepada para dirjen agar mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan generasi muda termasuk untuk Ekosos Lab ini. Harus ya, UPT-UPT ini mudah-mudahan dengar semua melalui virtual," kata Siti Nurbaya saat peluncuran program Lab Ekosos di Festival LIKE 2 di JCC, Jakarta Pusat, Sabtu (10/8/2024).

Siti menyebut dunia saat ini dihantui krisis lingkungan yang makin parah dan makin nyata yang kita sebut triple planetary crisis. Dia menjelaskan krisis lingkungan ini meliputi perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati dan polusi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan krisis lingkungan ini saling terkait dan saling mempengaruhi, sehingga tidak bisa dikelola atau diatasi secara terpisah. Dia menekankan krisis ini tidak hanya menghantam ekosistem, landscape, tetapi juga kehidupan manusia.

"Oleh karena itu ada kebutuhan untuk kita tetap bertahan hidup dan untuk kita mencoba mengatasi. Misalnya, mengatasi polusi, baik polusi udara, baik polusi di air, di sungai-sungai, maupun di lahan di sekitar kita," terang Siti.

"Dalam situasi ini, maka keberadaan program laboratorium, khususnya lapangan keadilan sosial dan ekologi menjadi sangat relevan dan cukup mendesak. Program ini akan membantu kita memahami lebih dalam tentang akar penyebab krisis," pungkasnya.

Seperti diketahui, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar telah meluncurkan program Laboratorium Ekologi Sosial untuk Keadilan (Lab Ekosos) dari Institut Hijau Indonesia. Peluncuran ini dilakukan dalam Festival LIKE 2.

Dalam peluncuran ini, Siti Nurbaya sekaligus melakukan penyiraman bibit pohon. Penyiraman bibit pohon ini menjadi simbol untuk terus menumbuhkan bibit-bibit kepedulian dan spirit inovatif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup Indonesia.

Selain itu, dia juga menyerahkan tiga bibit pohon kepada perwakilan kaum muda yang lebih hadir pada peluncuran laboratorium Ekosos ini, di antaranya Farhani Amba Hapsari, selaku Project Officer Ekosos Lab; Andi Fenita Aisyila selaku Project Officer Green Leadership Indonesia batch 4; dan Abimanyu selaku Brand Ambassador batch pertama.

Siti Nurbaya mengatakan dalam peluncuran program Laboratorium Ekologi dan Sosial untuk keadilan ini merupakan bukti nyata dari komitmen bersama dalam upaya menjaga lingkungan dan mewujudkan keadilan sosial yang lebih luas bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dia menyebut Laboratorium Ekosos di lapangan dengan inisiatif Institusi Hijau Indonesia merupakan langkah visioner anak muda dalam merespon tantangan besar yang dihadapi bangsa dan bahkan global yaitu berkenaan dengan lingkungan dan keadilan sosial.

"Bahwa krisis lingkungan saat ini tidak hanya berdampak pada degradasi ekosistem, landscape dan lain-lain, tetapi juga membawa dampak yang serius terhadap ketimpangan sosial," kata Siti Nurbaya dalam sambutannya di acara Festival LIKE 2 di JCC, Jakarta Pusat, Sabtu (10/8).

"Oleh karena itu, agenda ini, program ini diharapkan menjadi wadah kegiatan generasi muda dalam mempelajari fungsi ekologi dan sistem sosial serta dapat menciptakan pertumbuhan secara berkelanjutan," imbuhnya.

(azh/azh)

Read Entire Article