Mengenal Nama Rumah Adat Aceh, Bagian-Bagian, dan Ciri-cirinya

1 month ago 25
winjudi slot online winjudi online winjudi situs winjudi online slot gacor online terbaru situs slot gacor online terbaru link slot gacor online terbaru demo slot gacor online terbaru rtp slot gacor online terbaru Akun slot gacor Akun situs slot gacor Akun link slot gacor Akun demo slot gacor Akun rtp slot gacor Akun slot gacor online terbaru Akun situs slot gacor online terbaru Akun link slot gacor online terbaru Akun demo slot gacor online terbaru Akun rtp slot gacor online terbaru informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online winjudi slot online
Ilustrasi Nama Rumah Adat Aceh. Sumber: Unsplash/Mahmur Marganti

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Nama rumah adat Aceh merupakan gambaran kehidupan sekaligus identitas bagi masyarakat Aceh. Walaupun rupanya bermacam-macam, semua memiliki model yang sama yaitu berbentuk rumah panggung.

Model rumah panggung ini tentu tidak dipilih secara sembarangan, tetapi mengandung filosofis tersendiri, baik dari sisi kehidupan sosial maupun kesesuaian lingkungan.

Ilustrasi Nama Rumah Adat Aceh. Sumber: Unsplash/Lampos Aritonang

Nama rumah adat Aceh dikenal dengan nama Rumoh Aceh. Di setiap daerah memang dikenal bermacam-macam rumah adat. Bahkan, beberapa juga memiliki ciri khas yang serupa. Namun untuk filosofi, nama, dan terutama maknanya pasti berbeda satu sama lain. Semua itu disesuaikan dengan keadaan masyarakat.

Peran orang-orang terdahulu dalam pembuatan rumah adat amatlah penting. Merekalah yang merumuskan rumah terbaik bagi para masyarakat yang telah disesuaikan dengan kondisi dan keadaan lingkungan sekitar.

Ilustrasi Nama Rumah Adat Aceh. Sumber: Unsplash/Dulkimso Hakim Santoso

Dikutip dari buku Mengenal Rumah Adat Nusantara, Mia Siti Aminah, (2011:6), berikut adalah bagian-bagian rumah adat Aceh:

1. Seuramoe Keue atau Serambi Depan

Seuramoe keue ini terletak di bagian rumah paling depan. Seuramoe keue biasanya dipakai untuk menerima tamu laki-laki. Selain itu, ruangan ini juga dipakai sebagai kamar tidur dan tempat makan untuk tamu laki-laki.

2. Seuramoe Teungoh atau Serambi Tengah

Seuramoe teungoh letaknya di bagian belakang rumah. Ruangan ini dipakai untuk menerima tamu perempuan. Serambi tengah juga bisa dipakai sebagai kamar tidur dan ruang makan untuk tamu perempuan.

3. Rumoh Inong atau Rumah Induk

Ruangan ini letaknya di antara serambi depan dan serambi belakang. Tempatnya lebih tinggi dibanding kedua serambi yang ada. Rumah induk ini dibagi menjadi dua kamar dan dipisahkan oleh sebuah gang. Gang yang disebut rambat ini menghubungkan serambi depan dan serambi belakang.

Seperti rumah-rumah yang lain, dapur di rumah adat Aceh tempatnya di bagian belakang rumah dan dekat atau bersambung dengan serambi belakang. Lantai dapur ini sedikit lebih pendek daripada lantai serambi belakang.

Teras rumah tempatnya di bagian rumah paling depan. Teras biasanya bersatu dengan serambi depan.

6. Kroong Padee atau Lumbung Padi

Lumbung padi tempatnya terpisah dengan bangunan utama, tapi masih berada di pekarangan rumah. Tempatnya bisa di belakang, di samping, atau di depan rumah.