Harapan Baru Gaza yang Masih Jauh Panggang dari Api

1 month ago 16
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Pascaperjanjian damai Timur Tengah yang diteken oleh AS, Mesir, Qatar dan Turki, mengutip dari Human Initiative dilaporkan bahwa sudah 68.234 penduduk Gaza wafat, 151 di antaranya wafat setelah gencatan senjata 10 Oktober akibat Israel yang masih melakukan serangan ke Gaza.

Pihak Israel mengklaim serangan tersebut disebabkan pelanggaran kesepatan oleh Hamas dengan menyerang 2 orang tentara Israel.

Akibatnya, Benjamin Netanyahu dengan bangga menjatuhkan 153 ton bom di Gaza. Selain itu, pintu masuk bantuan kemanusiaan di Gaza dikabarkan ditutup kembali.

Tentunya kejadian ini membangunkan kembali sebagian dari kita yang mempunyai mimpi indah tentang perdamaian dunia, terutama antara Israel dengan Palestina.

Faktanya, gencatan senjata sangat rentan dilanggar yang tentu berakibat langsung kepada warga Gaza, yang selama dua tahun belakangan hidup dalam kehancuran.

Bagi Indonesia, komitmen menjaga perdamaian Israel-Palestina menghadapi tantangan nyata, bagaimana untuk menjaga proses perdamaian tersebut, apakah cukup sekedar menjanjikan 20 ribu tentara dikirim ke Gaza?

Tantangan dan hambatan

Indonesia pada dasarnya telah turut aktif dalam forum-forum internasional dan KTT tentang pentingnya perdamaian dunia, sebagaimana tujuan negara yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945: “Melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial”.

Hingga saat ini, terdapat 158 negara anggota PBB yang telah mengakui Palestina, termasuk negara-negara Barat seperti Kanada, Australia, Inggris, Portugal, Prancis, Malta, Belgia, Luksemburg, Andorra, Monako, serta Vatikan sebagai pengamat non-anggota.

Artinya, kemerdekaan Palestina sejatinya semakin banyak mendapat dukungan dunia.

Komitmen Indonesia yang ingin mengirim pasukan ke Gaza bisa dilihat sebagai upaya untuk melaksanakan sebagian amanat tersebut, yakni menjaga perdamaian, seperti halnya TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian di bawah PBB.

Sementara itu, dampak perang pasti menyisakan berbagai masalah bagi warganya, terutama masalah kesejahteraan sosial. Gambaran Gaza yang porak poranda dan akses bantuan yang minim selama perang berlangsung mengakibatkan penderitaan, di mana tangisan dan teriakan warga Gaza terutama anak-anak dan wanita jelas menggambarkan kondisi yang ada.

Read Entire Article