Arus lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, berangsur normal usai Misa Agung Paus Fransiskus, pada Kamis (5/9).
Pantauan kumparan sekitar pukul 23.00 WIB, kepadatan kendaraan yang sempat terjadi mulai terurai usai bus-bus pengangkut para jemaat misa beranjak pergi.
Tak terlihat lagi adanya antrean kendaraan, baik di Jalan Jenderal Sudirman, Gatot Subroto, Asia Afrika, hingga Gerbang Pemuda. Pengendara kini bisa melintas dengan kecepatan normal. Saat kemacetan terjadi kecepatan mereka maksimal hanya 5 kilometer per jam.
Misa Agung itu dipimpin langsung Paus Fransiskus. Misa dihadiri sekitar 96 ribu jemaat dari seluruh Indonesia.
Paus memimpin misa dari Stadion Utama Gelora Bung Karno. Jemaat ada yang berada di tribun stadion tersebut, maupun di Stadion Madya yang juga berada di kawasan GBK.
Kemacetan sebelumnya terjadi usai perayaan Misa Agung yang dipimpin Paus Fransiskus. Pantauan kumparan sekitar pukul 20.30 WIB, kemacetan terjadi di Jalan Gerbang Pemuda. Salah satu penyebabnya adalah banyak bus pengangkut jemaat misa keluar masuk dari area GBK.
Tak hanya itu, sejumlah ojek online (ojol) juga berhenti di pinggir yang mengakibatkan kendaraan lain tersendat. Antrean kendaraan tersebut bahkan mengular hingga Jalan Gatot Subroto.
Hal yang sama juga terjadi di Jalan Jenderal Sudirman. Banyaknya bus yang datang menjemput jemaat misa di GBK menjadi penyebabnya. Bus-bus tersebut datang dari beberapa kantong parkir yang sudah disediakan.