Beredar surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Kota Blitar terkait pembelajaran secara daring pada Senin (12/8) mendatang. Surat tersebut ditujukan kepada seluruh jenjang sekolah KB, SPS, TPA, TK, SD, SMP se-Kota Blitar.
Hal tersebut menyusul adanya pertandingan kompetisi Liga 1 antara Arema FC melawan Dewa United yang belaga di Stadion Gelora Suprijadi, Kota Blitar. Stadion tersebut menjadi home base dari tim yang berjuluk Singo Edan di musim liga 1 ini.
Surat edaran itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, Dindin Alinurdin. Ia mengatakan, edaran itu merupakan langkah antisipasi untuk menghindari adanya kejadian yang tak diinginkan selama proses persiapan dan pelaksanaan pertandingan.
"Terutama di siang hari mobilisasi suporter sudah dimulai, bersamaan dengan jam pulang sekolah atau orang tua yang menjemput anaknya," kata Dindin, Sabtu (10/8).
Dindin menyampaikan bahwa proses belajar mengajar nantinya akan tetap berjalan seperti biasa, namun dilaksanakan secara daring.
Semua guru diwajibkan untuk melakukan proses pengajaran melalui aplikasi learning. Para guru juga tetap masuk sekolah, namun diperbolehkan pulang lebih awal pukul 12.00 WIB.
"Jadi kita tidak meliburkan sekolah, kegiatan belajar mengajar tetap ada namun secara daring," jelasnya.
Ia mengungkapkan, nantinya pihaknya akan melakukan evaluasi usai pertandingan Arema FC vs Bali United setelah selesai pertandingan.
"Jadi tidak setiap ada pertandingan Arema FC kita daring, nanti ada evaluasi," ungkapnya.
Reporter: Farusma Verdian