5 Fakta WO di Depok Diduga Tipu Pengantin hingga Miliaran

1 month ago 24
winjudi slot online winjudi online winjudi situs winjudi online slot gacor online terbaru situs slot gacor online terbaru link slot gacor online terbaru demo slot gacor online terbaru rtp slot gacor online terbaru Akun slot gacor Akun situs slot gacor Akun link slot gacor Akun demo slot gacor Akun rtp slot gacor Akun slot gacor online terbaru Akun situs slot gacor online terbaru Akun link slot gacor online terbaru Akun demo slot gacor online terbaru Akun rtp slot gacor online terbaru informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online winjudi slot online

Jakarta -

Pemilik wedding organizer (WO) di Depok dilaporkan ke polisi. Wanita berinisial AR itu diduga membawa lari uang puluhan pengantin dan calon pengantin senilai total Rp 2 miliar.

Para korban nyaris batal nikah gara-gara WO kabur menjelang hari pernikahan. Beberapa calon pengantin harap-harap cemas lantaran WO tersebut sudah tidak bisa dihubungi lagi.

AR dilaporkan sejumlah pengantin ke Polda Metro Jaya dan Polres Metro Depok. Kasus tersebut kini tengah diusut polisi. Simak fakta-faktanya dirangkum detikcom, Sabtu (10/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penipuan WO Diusut Polisi

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya menerima dua laporan polisi terkait penipuan WO tersebut. Saat ini pihak kepolisian masih mengusut laporan tersebut.

"WO ini, tanggal 4 dan 5 Agustus, Polda Metro Jaya telah menerima dua laporan tentang dugaan penipuan atau penggelapan yang dilakukan oleh oknum wedding organizer. Korbannya adalah yang menyewa WO yang akan melaksanakan perkawinan tetapi tidak terlaksana oleh WO tersebut," kata Ade Ary kepada wartawan, Kamis (8/8/2024).

Ade Ary mengatakan sejauh ini pihaknya baru menerima 2 laporan polisi. Kerugian korban bervariatif.

"Terus ada yang dirugikan sekian ratus juta, ada yang dirugikan dua miliar," imbuhnya.

Ade Ary mengatakan saat ini laporan korban tersebut sedang didalami oleh penyidik.

"Kasus ini sedang didalami, mohon waktu," ucapnya.

Pengantin Nyaris Batal Nikah

Salah satu korbannya adalah pria di Depok bernama Abu Aziz. Aziz dan kekasihnya itu nyaris batal nikah gara-gara WO kabur jelang hari pernikahan.

Aziz dan mempelai wanita hanya melakukan akad nikah dihadiri keluarga dan beberapa kerabat dekat saja. Sementara resepsinya batal lantaran WO ternyata tidak membayar vendor-vendor.

"Iya, nyaris batal nikah. Resepsi batal, cuma akad saja jadinya," kata Aziz saat dihubungi wartawan, Rabu (7/8).

Aziz mengungkapkan dirinya sempat meminta uang dikembalikan setelah melihat ada yang tak beres dengan WO tersebut. Kecurigaannya terbukti pada H-1 menjelang pernikahan, terlapor berinisial AR menghilang dan tak bisa dihubungi.

"H-1 bener nih, kayaknya ada yang nggak beres. Saya coba hubungi vendor yang dia janjiin di acara saya, ternyata vendor itu pada belum dibayar," imbuhnya.

Aziz melangsungkan pernikahannya dengan kekasihnya pada Sabtu, 3 Agustus 2024, tanpa resepsi. Aziz merasa sedih karena tidak bisa menggelar pesta di hari pernikahannya yang sakral itu.

"Stres udah pasti, alhamdulillahnya, vendor banyak yang mau bantu juga," ucapnya.


Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.....

Read Entire Article